Element Of Art Photography
Element Of Art atau elemen seni, merupakan komponen dasar yang digunakan oleh seniman/fotografer untuk membuat sebuah karya. Element of art (EOA) dalam fotografi merupakan elemen-elemen seni yang dipadukan dalam sebuah image/objek agar image/objek yang kita ambil tersebut dapat menghasilkan sebuah foto yang memiliki komposisi yang menarik, sehingga memiliki visual impact (pengaruh visual) pada audien yang melihat foto tersebut. Elemen of art mempunyai peranan penting sebagai dasar dari elemen-elemen seni yang ada dalam sebuh foto. Element Of Art merupakan komponen-komponen penting pada suatu karya foto untuk menambah estetika sebuah karya foto, dalam memadukan EOA pada sebuah karya foto diusahakan jangan sampai menyebabkan unsur pesan daripada foto menjadi tidak jelas dan kabur. Dalam sebuah karya foto, tetap pesan yang akan disampaikan oleh fotografer-lah yang harus diutamakan.
Garis (Line)
Garis merupakan suatu kumpulan titik yang menjadi satu, membentuk deretan yang mempertemukan antara suatu ujung dengan ujung lainnya. Berfungsi untuk membawa perhatian pengamatan pada subjek utama. Tidak penting apakah garis itu lurus, melingkar, atau melengkung, yang penting adalah garis-garis itu dinamis.
"Burung Pipit" Photo by: Adhe Soeryadie |
Bentuk (Shape)
"Shadow Of The Man"
Photo by: Adhe Soeryadie
Rupa (Form)
"Toraja Icon"
Photo by: Adhe Soeryadie
Tekstur (Texture)
Tekstur, merupakan salah satu elemen seni yang lebih mengarah pada kualitas permukaan objek, apakah kasar, lembut, licin, dan lain sebagainya. Memotret tekstur dianggap berhasil bila pemotret dapat memberikan kesan kepada pengamat foto, sehingga pengamat foto seolah dapat merasakan permukaan tersebut bila menyentuhnya.
"Pedagang Asongan"
Photo by: Adhe Soeryadie
Pola (Pattern)
Ialah suatu bentuk yang relatif mirip posisi yang berulang-ulang dan teratur. Pattern yang berupa pengulangan shape, garis dan warna adalah elemen visual lainnya yang dapat menjadi unsur penarik perhatian utama. Keberadaan pengulangan itu menimbulkan kesan ritmik dan harmoni dalam gambar. Tapi, terlalu banyak keseragaman akan mengakibatkan gambar menjadi membosankan.
"Aerial"
Photo by: Adhe Soeryadie
Ruang (Space)
"Mojok"
Photo by: Adhe Soeryadie
Perspektif (Perspective)
"Focus On"
Photo by: Adhe Soeryadie
Depth Of Field (Dof)
DoF Sempit.
"Kepik"
"Jembatan Kayu"
Photo by: Adhe Soeryadie
Value
Elemen yang manampilkan terang dan gelap daripada warna pada suatu gambar.
"Beristirahat"
Photo by: Adhe Soeryadie
Warna (Color)
Color, merupakan salah satu unsur secara fisik yang selalu ada dalam penampilan sebuah gambar, dan unsur ini juga tampak jelas oleh pengelihatan. Elemen yang memberikan efek psikologis dan terdiri dari 3 komponen, yaitu hue, untuk istilah warna utama (Merah, Kuning, dan Biru), intensity, untuk kekuatan warnanya itu sendiri, danvalue, untuk terang dan gelap daripada warna.
"Piknik Udara"
Photo by: Adhe Soeryadie
materi mudah dipahami
ReplyDeleteBagus materinya
ReplyDeleteMantap pak lah
ReplyDelete